Sep 27, 2008

Makasih... Aku Udah Punya!


Menolak Hadiah Teman Pertanda Masalah Besar!!!


TANGAN di atas lebih baik daripada tangan di bawah. Sebanyak 59,8 persen responDet mengaku pernah menolak pemberian teman. Tapi, apakah penyebabnya mutlak seperti makna ungkapan tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah? Belum tentu.Penolakan atas pemberian teman bisa jadi sebagai pertanda ada masalah. Itu diungkapkan 14,9 persen dari responDet yang pernah menolak pemberian teman. Mereka mengaku, alasan penolakan itu adalah sedang ada masalah dengan si pemberi.Memang, alasan tertinggi adalah responDet tak butuh barang pemberian teman alias sudah punya sendiri (49,6 persen), tapi kamu mungkin perlu cek lagi ketika ada teman menolak pemberianmu. Siapa tahu, dia memang merasa punya masalah sama kamu.Soalnya, itu pernah terjadi sama Ferry Ardiansyah, salah seorang pelajar asal SMA GIKI 2. Padahal, pemberian teman Ferry datang pada saat dia memang membutuhkannya. Ceritanya, setelah pelajaran olahraga, Ferry kehausan. Apesnya, dompet cowok itu ketinggalan di rumah. Lalu, seorang teman menawarkan diri untuk membelikan minum."Sebenarnya, pengin banget nerima. Tapi, aku masih nggak enak hati sama dia. Beberapa hari sebelumnya, kami baru aja adu pendapat gitu. Jadi, ya aku tolak aja," kata Ferry.Tuh, kan! Penolakan atas pemberian bisa jadi pertanda bahwa situasi sedang nggak enak. "Ya, kalau aku nggak ada masalah sama dia, pasti mau dibelikan. Waktu itu, aku lagi haus banget kok," ujar Ferry lagi. "Tapi, gengsi kalau dapat minum itu dari dia," lanjutnya.Hmmm... itu pertanda adanya perasaan nggak enak hati. Masih ada yang lain. Sebanyak 18,7 persen responDet juga bilang bahwa mereka menolak pemberian teman karena kelihatannya si teman nggak ikhlas memberi."Ya, kan nggak enak banget kalau menerima, sementara tampang pemberinya nggak ikhlas begitu," ujar Arenda Dailah Sugihen dari SMPN 1. Arenda memang pernah merasakan nggak enak hati karena si teman memberinya baju dengan wajah nggak rela. Padahal, di awal, yang menawarkan baju adalah si teman."Waktu itu, aku diajakin temen-temen jalan-jalan. Padahal, aku nggak bawa baju buat pergi-pergi, cuma pakai baju yang biasa dipakai di rumah. Nah, temanku itu nawarin," ceritanya. Si teman bahkan bilang, Arenda boleh memilih baju apa saja yang dia mau.Tapi, begitu cewek itu memilih baju yang membuatnya tertarik, wajah si teman berubah. "Kayaknya, dia nggak rela kalau baju itu yang aku pilih. Jadi, daripada dia bete, mendingan aku tolak saja sekalian tawarannya," kata Arenda.Eits, meski begitu, jangan lantas kamu takut menolak pemberian teman. Kalau memang merasa nggak bisa menerima, bilang saja baik-baik. Fanny Ariyanti pernah melakukannya dan nggak menuai masalah kok."Waktu itu, jam istirahat habis. Jadi, dia minta dibantuin menghabiskan cokelat. Padahal, aku sendiri masih punya. Jadi, aku tolak saja," tutur Fanny. "Lagian, kan lebih baik tangan di atas dibanding tangan di bawah," katanya. Setuju deh sama Fanny (Yuli).
Sumber gambar: www.google.com

Mengisi waktu berpuasa sambil ngabuburit


Mengisi waktu berpuasa sambil ngabuburit

DALAM perkembangannya,istilah ini seolah menjadi trend dibulan ramadhan.Masyarakat dari berbagai usia melakukan kegiatan sambil menunggu waktu berbuka puasa.Mulai dari orang tua,remaja,sampai para bocah pun seakan tidak mau ketinggalan dengan moment ini yang biasanya sekitar 2-3 jam sebelum berbuka puasa.Banyak yang mengakalinya dengan berbagai kegiatan hingga mereka lupa akan haus dan lapar selama berpuasa.So,,bisa ngejalanin perintah agama tanpa harus kelaparan dan kehausan.Biasanya sih para remaja menghabiskan waktu dipusat perbelanjaan.Adapun yang mendambakan tempat terbuka namun tetap disesaki orang-orang misalnya taman atau lapangan.Selain itu mesjid juga menjadi pilihan bagi sebagian masyarakat.Selain bisa mengisi waktu ngabuburit dengan tadarus,membaca Al-Qur’an dan lain sebagainya,juga dapat bonus tambahan yaitu pahala dan makanan untuk berbuka puasa tentunya.Hehehe,,,,.
Bagi para remaja yang gemar menghabiskan waktu ngabuburit di jalanan sambil naik motor/mobil bisa menjadi alternatif lain. Nah, cara ini menjadi favorit banyak remaja.Asal menjaga mata,telinga dan mulut untuk tidak menerima hal-hal yang buruk yang bisa membatalkan puasa.Idealnya sih ngabuburit sebaiknya diisi dengan hal-hal yang bermanfaat yang mendatangkan pahala ditiap detik,menit dan jamnya.Misalnya membaca al-qur’an,zikir atau membantu keluarga atau orang-orang yang membutuhkan bantuan kita.(dewi/deteksi)

Sumber gambar: www.jawapos.com/deteksi

Send Your Message To My EmaiL....

Your Name :
Your Email :
Subject :
Message :
Image (case-sensitive):